Langsung ke konten utama

Remaja Tenggelam Di Retensi PDAM Kudu, SAR BANKOM Ikut Pencarian.

SEMARANG - Informasi masuk di Pos Induk Bankom Polrestabes Semarang sekitar jam 17.48 WIB bahwa ada orang tenggelam atas nama M. Sakdulah (26) dengan alamat Kudu RT.06 RW. 02 Kudu Kecamatan Genuk Semarang di retensi PDAM Kudu. 
SAR BANKOM mempersiapkan pasukan untuk ikut terlibat dalam operasi kemanusian pada malam tersebut. 12 anggota SAR BANKOM yang menyatakan ikut turun Operasi pada pada malam Senin (27/9 /2021) tersebut untuk bergabung dengan SAR dan relawan lainnya. 
Pertama kali melihat korban adalah satpam PDAM, kemudian Mastur (52) selaku Ketua RW setempat koordinasi dengan Bhabinkamtibmas menindaklanjuti informasi tersebut.
Sekitar jam 19.30 WIB BPBD Kota Semarang, Basarnas, dan SAR Gabungan berkumpul dilokasi untuk assesment dan pencarian. Dikarenakan luasnya area dan kurangnya penerangan SAR Gabungan hanya sebatas melakukan penyisiran.
Operasi Kemanusiaan dilanjutkan pagi hari. Jam 07.00 WIB semua yang terlibat pencarian sudah berkumpul. Agenda Selasa (28/9/2021) penyisiran dengan perahu karet dan penyelaman.
Sekitar jam 09.11 WIB tim gabungan berhasil menemukan korban yang masih berada dikedalaman sekitar 3 Meter.
Korban kemudian diangkut Ambulance jenazah PMI dibawa kerumah duka, dan operasi SAR dinyatakan sukses dan sekaligus apel Pembubaran, anggota SAR dan relawan kembali ke organisasinya masing masing.(laporan). 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri