Langsung ke konten utama

SETELAH PASAR KARANGAYU GILIRAN PASAR MANGKANG DITUTUP 3 HARI

Semarang, 9 Juni 2020
Setelah diadakan test swab massal oleh Dinas kesehatan dibeberapa pasar yang ada di kota Semarang akhirnya Gugus Tugas dan Dinas perdagangan menutup sementara pasar selama 3 hari guna dilakukan Penyemprotan disinfektan untuk memutus mata rantai covid-19 di area pasar tersebut. 
Berawal dari Pasar ikan Rejomulyo atau pasar kobong, kemudian Dilanjut pasar Burung Karimata Rejosari, Pasar Prembaen Depok dan Pasar Rasamala Banyumanik, kemudian disusul pasar Karangayu dan kemudian pasar mangkang, sampai saat ini tim gugus tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kota Semarang masih menyemprot pasar Karangayu dan Pasar Mangkang, setalah diketahui ada 3 pedagang pasar Karangayu yang positif terpapar virus corona dan juga ada pedagang di pasar Mangkang yang juga positif, kemudian di tutup 3 hari untuk disemprot Disinfektan.
Fravarta Sadman Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang "Untuk mengamankan para pedagang dan melindungi pembeli dipasar maka kami putuskan untuk memutus mata rantai Penyebaran covid-19 dan kami ambil langkah dengan menutup sementara dan kami lakukan sterilisasi pasar dengan Penyemprotan Disinfektan."

Bankom Polrestabes Semarang dan Sarda Jateng dilibatkan dalam Penyemprotan Disinfektan dipasar-pasar yang menjadi target Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kota Semarang tersebut. 
Selain pasar team Semprot juga mensterilkan kawasan stadion Tri Lomba Juang dengan menyemprotkan disinfektan di seluruh wilayah stadion tersebut. 
Eko Diastanto biasa disapa Dyas merupakan salah satu anggota Bankom korwil Selatan yang mengikuti giat penyemprotan menerangkan " Semoga segera selesai pandemi ini, semakin banyak yang ditest maka akan semakin kelihatan banyak korban yang terpapar Covid-19 ini, dan kami tetap semangat semoga segera normal kembali seperti sedia kala" terangnya dengan penuh semangat. (Oman.Bjg.C.3.1) 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri