Menurut Muthohar Kepala Dinas Sosial Kota Semarang “Seremoninya mulai pukul 09.00 WIB, digabung jadi satu di Terminal Mangkang,”
Muthohar menuturkan, seremoni penutupan tidak jauh beda dengan yang di Sunan Kuning. Hanya saja, di GBL, selain akan dihadiri oleh Wali Kota Semarang dan diwakili Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang akrab di panggil mbak Ita, juga bakal dihadiri oleh Bupati Kendal Mirna Anissa.
“Ya karena Gambilangu masuk dua wilayah, Kota Semarang dan Kabupaten Kendal, juga dihadiri oleh Kementerian Sosial (Kemensos),” ucapnya.
Untuk tali asih, ada perbedaan jumlah yang diterima wanita pekerja seks (WPS) GBL dengan Sunan Kuning. Di GBL, tiap WPS akan mendapatkan Rp 6 juta, yang bersumber dari anggaran APBN lewat Kemensos. Tali asih di GBL di-handle pusat karena mencakup dua kabupaten kota. Pencairan dilakukan saat seremoni penutupan.
Ada beberapa lembaga atau organisasi social yang dilibatkan antara lain Bankom Polrestabes Semarang, Ansor, FKPPI, Pemuda Muhamadiyah, LDII, Geram, Gapura, Tapak Suci. Pagi ini Bankom Polrestabes Semarang mengirim 5 personil yang diwakili oleh Korwil Barat. (Oman.Bjg.C.3.1)
Komentar
Posting Komentar