Langsung ke konten utama

FKBS Gelar Focus Group Discussion Mewujudkan Pemilu 2019 Aman dan Damai

Semarang  (22/1) FKSB (Forum Komunikasi Ormas Bersatu) menggelar Focus Group Discussion " Mewujudkan Pemilu 2019 Yang Aman dan Damai Sebagai Perwujudan Demokrasi Pancasila " di kantai 2 Hotel Aston Semarang
Jl. M.T Haryono yang diikuti kl 200 peserta.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kabid poldagri Kesbangpol mewakili Walikota Semarang, Pasi Intel  Kodim 0733 BS Semarang, Kasat Bimas Polrestabes Semarang, Ketua KPU Jateng, Ketua Bawaslu Jateng,Pimpinan Ormas dan LSM Kota Semarang,dan tamu undangan lainnya. 48 Organisasi Masyarakat dan LSM hadir dalam kegiatan tersebut, Bankom Polrestabes Semarang mendelegasikan 5 personil anggotanya untuk megikuti kegiatan tersebut.
Ormas dan LSM Kota Semarang Deklarasi bersama ada 3 point komitmen yang telah di sepakati antara lain :
1. Berkomitmen untuk mewujudkan pemilu 2019 berkualitas umum jujur adil bersih dan bermartabat.
2. Mendukung pemilu 2019 yang aman tertib tanpa hoax tanpa politik sara dan politik uang.
3. Mewujudkan keharmonisasi bermasyarakat dalam politik ekonomi sosial budaya baik sebelum apapun sesudah pemilu 2019 kami sadar deklarasi ini di dengar oleh semua tetapi di saksikan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Pada sambutan pembina FKSB Semarang “Bahwa pembangunan dikota Semarang berjalan karena dukungan teman teman ormas yang ada semua yang mendukung pemerintah. Pemilu damai adalah wujud pemilu yang bersih tanpa HOAX karena berita bohong ini bisa menghancurkan suatu negara.
Saya berharap para pelaku politik untuk mengedepankan politik yang santun dan beretika dengan begitu diharapkan akan menjadi pendidikan politik yang baik bagi masyarakat Kota Semarang ini.”
Pada Sambutan Kabid poldagri Kesbangpol “Sebelum memberikan sambutan mewakili bapak walikota menyampaikan permohonan maaf tidak bisa hadir dalam kegiatan ini namun tak mengurangi ke khidmattan acara ini.
Yang saya hormati para tamu undangan kami berharap ormas ormas yang berada dikota Semarang berperan dalam ruang ruang pembangunan yang tidak terjangkau oleh pemerintah. Kota ini membutuhkan banyak tangan untuk menjadikan kota semarang menjadi hebat. Salah satu peran penting adalah menjaga persatuan dan kesatuan dalam kemajemukan dan keanekaragaman di Semarang harus tetap dijaga keharmonisannya serta kondusifitas dalam pemilu agar berjalan damai dan aman.  Saya sangat berharap pada pelaksanaan Pemilu nanti dapat berjalan aman, tanpa konflik kalau untuk beda pendapat itu wajar, bahkan untuk sekedar pemikiran dan apa yang kita rasakan saja sudah berbeda. Karenanya kita harus menghargai juga menghormati perbedaan itu yang ada.”
Selama kegiatan berjalan dengan tertib.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri