Langsung ke konten utama

Alat Komunikasi Bankom Di Ormas Expo 2018

Semarang, Kamis 15 Maret 2018 Ormas Expo 2018 yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Kota Semarang dan FKBS (Forum Komunikasi Semarang Bersatu), pembukaan oleh ibu Wakil Walikota Semarang (15/3) ini mulai ramai pengunjung yang antusias memasuki satu persatu  stand, "Ormas Expo ini di selenggarakan supaya masyarakat tahu bahwa selama ini  Ormas dan LSM terkesan negatif, dengan adanya Ormas Expo ini masyarakat jadi tahu bahwa Ormas dan LSM yang ada dikota Semarang ini adalah organisasi yang bermanfaat untuk kemajuan Kota Semarang dan mempunyai kegiatan nyata, sebenarnya ada 220 Ormas dan LSM yang terdaftar di FKBS dan yang terseleksi mengikuti giat sebagai peserta Ormas Expo 2018 ada 25 Ormas" AM. Jum'ain ketua FKBS saat ditemui disela-sela melihat stand Ormas Expo 2018. 

"Kesbangpol Kota Semarang memfasilitasi rekan-rekan FKBS untuk menampilkan Ormas dan LSM Kota Semarang yang selama ini dipandang negatif di mata masyarakat dan mereka bisa menampilkan Produk-produk unggul masing-masing peserta, kegiatan ini  dinilai banyak segi positifnya kata Isdiyanto selaku Kepala Dinas Kesbangpol.

Bankom Polrestabes Semarang adalah salah satu peserta dalam kegiatan ini, banyak yang ditampilkan di stand Bankom, "Kami semaksimal mungkin memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa Bankom adalah organisasi masyarakat yang sudah 14 tahun memberikan yang terbaik untuk Kota Semarang. Tugas Bankom adalah memberikan informasi kepada pihak Kepolisian atau pemerintah (instansi terkait) sehingga apa yang ada dimasyarakat bisa segera tertangani" jelas Budi Cahyono selaku wakil ketua Bankom Polrestabes Semarang. Pada kesempatan kali ini stand Bankom sebagai tempat kopdar serta silaturahmi antara anggota Bankom dan member Facebook Bankom Polrestabes Semarang sekaligus untuk pendaftaran atau registrasi calon anggota baru. 

(Bojong.C.3.1) 

Stand Bankom dibanjiri pengunjung Ormas Expo 2018 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri