Langsung ke konten utama

PARTISIPASI BANKOM GIAT FESTIVAL BANJIR KANAL BARAT

Semarang, (18/5/2017) 
Bankom Polrestabes Semarang malam ini menurunkan 20 anggotanya untuk berpartisipasi dalam giat Pemkot Semarang event tahunan Festival Banjir Kanal Barat 2017. 
Giat tersebut merupakan rangkaian peringatan Hari Jadi Kota Semarang ke-470.Festival Banjir Kanal Barat tahun ini diselenggarakan untuk ketujuh kalinya. Pelaksanaannya berlangsung selama tiga hari bersamaan dengan event Semarang Introducing Market pada tanggal 18-20 Mei 2017 di Kawasan Kanal Banjir Barat. Kegiatan dibuka oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi pada Kamis malam (18/5/2017) pukul 22.00 WIB serentak menerbangkan 4.700 lampion.
Untuk mengantisipasi kemacetan dan tertibnya acara bankom Polrestabes Semarang bergabung dengan satlantas Polrestabes Semarang dan Dinas Perhubungan dalan pengaturan arus lalu lintas, serta sebagian diantaranya berada di lokasi kegiatan. Tidak hanya turis lokal saja yang antusias dengan rangkaian kegiatan HUT Kota Semarang, tetapi tidak sedikit turis mancanegara yang kebetulan didampingi anggota Bankom Polrestabes Semarang dalam menyaksikan acara tersebut. 
Acara tersebut digelar  Festival Perahu Hias, Tari Sinergi Budaya, Gamelan Pelangi, Fire Dance, dan Street Art ditambah lagi dengan pameran aneka produk unggulan UMKM Kota Semarang yang dihadirkan di stand-stand yang berjumlah 100 unit

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri