Langsung ke konten utama

BANKOM POLRESTABES SEMARANG SEMAKIN MATANG DILAPANGAN

Jateng, LKN: Peninggalan Kapolri Badrotin Haiti waktu menjabat KAPOLWILTABES Semarang berpangkat Kombes semakin solid dan eksis melayani masyarakat, organisasi masyarakat bantuan komunikasi (BANKOM) berkantor seketariat di RESTO MAJESTY jalan Gajah Mada semarang sudah Berusia 11 (sebelas)tahun dalam kerja Bermitra dengan Kepolisian. Pelayanan masyarakat berupa informasi cepat terpercaya yang bisa mendorong jajaran kepolisian,Pemadam kebakaran,PLN,unit PMI ini semakin mantap terdepan disetiap kejadian perkara(TKP). Kerja sosial tanpa diperintah melayani 24jam tiada Hari Libur dengan senang hati tanpa imbalan dijalankan setiap anggota aktif Bankom. Mereka melaporkan setiap kejadian sekecil apapun sesuai kewilayahanya. Pelaporan dari anggota yang dipusatkan Bojong Posko selalu dijawab tercatat sebagai pelaporan harian.unik nya lagi pabila posko penerima laporan anggota tidak segera menerima krena frekuensi posko jelek, Rekan yang Lain monitor segera menjawab menanggapi laporan(taruna) anggota yang masuk supaya bisa segera mungkin mendorong jajaran yang berwenang menangani permasalahan pelapor dengan Cepat Tepat Lokasinya.
Komunikasi kewilayahan mereka terbagi sesuai domisili anggota di mata angin tinggalnya yaitu Selatan,utara,Barat dan timur.  Organisasi masyarakat berbekal Radio PanggiL(HT)Semarang menciptakan masyaraktnya Aman dan nyaman diaktifitas keseharianya, mau berbuat apalagi mas.? diusia kita yang sudah umur ini kalau tidak berbuat sosial ntuk kebaikan masyarakat banyak Bangsa dan Negara ini, mau menyumbangkan Dana kehidupan keluarga saya juga hidup sederhana, yang saya punya cuma Semangat berkomukasi dengan rekan-rekan anggota yang lain untuk melaporkan kamtibmas kewilayahan masing-masing, tutur pak Totok yang juga anggota Linmas diwilayahnya ketika team Lidikkrimsus news menyambangi rumahnya diantar Bpk Budy anggota bankom yang keseharianya sebagai guru pendidik disalah satu sekolahan menengah atas negeri bagian barat.
Mereka menambahkan ketika kedatangan Presiden RI ke wilayahnya Rusunawa Mlatiharjo jajaranya dipercaya bantu pengamanan di Ring 2 (dua) RI 1 (satu) untuk memantau mengawasi keamanan jalur Dan lokasi yang didatangi bapak presiden Jokowi. bahkan dari jajaran samping merapatkan barisan untuk mendapatkan informasi perjalanan rombongan RI 1(satu).   Kasat Binmas Polrestabes Semarang AKBP I Nengah WD.SH.MH yang banyak memberi arahan juga Pembekalan dalam melaksanakan tugas sosial keseharian BANKOM. Jajaranya menghendaki peran serta masyarakat aktif dalam menciptakan situasi kota Semarang Kondusif Aman, maka setiap anggota jajaran BANKOM dibekali KTA yang ditanda tangani KAPOLRESTABES Semarang.   Frekuensi Radio PanggiL (HT) alat komukasi tercepat Akurat yang di inginkan Badrotin Haiti ketika menjabat Kapolwiltabes Semarang sangat bermanfaat dirasakan masyarakat Semarang, Kendal, Demak khususnya.Pemberian informasi mulai dari Lingkungan,lalu lintas,cuaca,bencana alam,kejadian-kejadian yang menonjol sekecil apapun dilingkungan masyarakat yang dipimpin Giri Purdyanto hingga sekarang beranggotakan dari unsus-unsur masyarakat guru pendidik,pengusaha,wartawan maupun BPBD dan SAR nilai positif bakti sosial untuk Bangsa Negara tercinta ini.**Tim
Bankom bersinergi Bersama Ka.Polsek Banyuwangi dan Dan.Ramil Banyimanik 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri