Langsung ke konten utama

BANKOM KEMBALI MENDAPAT MANDAT MELAKSAKAN KEGIATAN PKM DARI KESBANGPOL KOTA SEMARANG.

SEMARANG - Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau biasa di sebut PKM tidak henti-hentinya di gelar oleh Kesbangpol dan FKSB, tujuannya adalah sosialisasi memberi kesadaran kepada masyarakat agar tidak lupa dengan protokol kesehatan guna antisipasi dan mengurangi penyebaran virus covid-19 yang saat ini masih merajalela.

Seperti kegiatan pada sore hari ini Rabu (28/4/2021) Bankom mendapat jadwal kegiatan Sosialaisasi PKM oleh Kesbangpol, selain mengirim empat personil Bankom juga membawa satu unit armada mobil guna melengkapi sarana yang dipakai pada kegiatan tersebut. 

Berdasarkan Peraturan Walikota Semarang nomor 6 tahun 2021 tentang perubahan ketiga atas peraturan Walikota Semarang nomor 57 tahun 2020 tentang pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat dalam rangka pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dikota Semarang.

Kegiatan yang di selenggarakan oleh Kesbangpol Kota Semarang bersama Forum Komunikasi Ormas Semarang Bersatu Bersatu (FKSB) dengan beberapa Ormas Kota Semarang antara lain Bankom Kota Semarang, Pemuda Pancasila, Ansor, PGRI, FKPPI, LDII, PD. Muhammadiyah, KNPI, dan PCNU dan didampingi anggota dari anggota TNI dari Kodim 0733 BS Semarang dan Polisi dari Polrestabes Semarang.

Kegiatan tersebut sedianya di selenggarakan dari tanggal 26 sampai 29 April 2021 mulai jam 15.00 WIB sampai selesai, setiap hari akan di bagi menjadi dua Tim dimana Tim tersebut akan menuju tempat atau target yang sudah di rencanakan dan tempat tersebut dipandang ramai untuk dilakukan sosialisasi Pembatasan kegiatan masyarakat dan membagikan masker kepada masyarakat yang ditemukan dilapangan yang tidak memakai masker.(Oman) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

3 HARI ANAK HANYUT DI SUNGAI KAGOK, KETEMU DI PANTAI NGEBUM KALIWUNGU

SEMARANG - Berdasar informasi dari komunitas relawan Kota Semarang bahwa Kamis (11/1/2024) sekitar jam 15.23 WIB ada anak hanyut di sungai Kagok Kelurahan Wonotingal Kecamatan Candisari Kota Semarang.  Kronologi : Kamis, 11 Januari 2024 sekitar Pukul 14.30 WIB ada beberapa anak bermain dilokasi titik awal anak hanyut, kemudian ada laporan anak-anak tersebut bahwa anak bernama Muhammad Nur Alif Purnomo (9) hanyut, kemudian ada yang melihat ada anak minta tolong.  Basarnas, BPBD Kota Semarang, Polsek Candisari, dan Relawan Kota Semarang bergerak untuk melakukan pencarian.  10 Anggota Bankom Ikut bergabung bersama dengan SAR Gabungan / Relawan Kota Semarang dalam pencarian korban.  2 hari dari Kamis Sore sampai dengan Jum'at malam masih nihil.  Hari ke-3 Sabtu setelah dicari dari titik awal sampai ujung utara sungai Banjir Kanal Timur.  Sabtu (13/1/2024) jam 10.46 WIB SAR Gabungan Kota Semarang mendapat informasi

PERAWATAN RADIO PANCAR ULANG (RPU) BANKOM POLRESTABES SEMARANG

Repeater Radio atau lebih dikenal dengan Radio Pancar Ulang (RPU) adalah perangkat radio yang berfungsi untuk memperluas jangkauan komunikasi antar perangkat mobile (radio HT atau mobile rig). Repeater dapat meningkatkan jangkauan komunikasi antar radio HT hingga mencapai radius 40-120km, tergantung konfigurasi perangkat, antena dan pemilihan ketinggian lokasi radio repeater anda. Repeater adalah perangkat yang digunakan untuk memperluas jangkauan radio mobile (HT) hingga mencapai radius 40-120km dari titik pusat repeater. Kualitas jangkauan repeater sangat ditentukan oleh letak, posisi dan ketinggian, serta jenis antena yang dipergunakan. Dengan posisi ketinggian yang tepat, bebas pandang, serta semakin tinggi mutu antena, maka jangkauan akan semakin luas dan jernih.  Repeater atau RPU Bankom ada di 2 lokasi, diatas berlokasi di desa Kalisidi Ungaran dan di PDAM Manyaran Kota Semarang  Demikian juga bankom Polrestabes Semarang sebagai sarana Pancar Ulang komunikasi membutuhk

BERMAIN DIKALI DAS BRINGIN DINAN FARIS HANYUT, SAR BANKOM BERSAMA SAR GABUNG IKUT PENCARIAN.

SEMARANG - Jum'at Sore [19/1) sekitar 15.59 WIB Info Lokasi awal anak hanyut di DAS Bringin warga RT 5 RW 2 Kelurahan Mangkang wetan, Kecamatan Tugu.  Anggota Bankom segera koordinasi untuk ikut dalam pencarian korban hanyut dan bergabung dengan Potensi SAR dan Relawan Kota Semarang.  Diinformasikan Korban masih mengenakan seragam pramuka, Nama Dinan Faris alkaesar Usia 11 tahun dengan alamat Tikung RT.05 RW. 02 Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu Semarang.  Hanyut di Sungai Beringin Tepatnya di Jembatan Kauman Setelah dilakukan pencarian sekitar jam 20.04 WIB oleh tim SAR Gabungan korban hanyut diketemukan dalam kondisi meninggal dunia di kali kasak Mangkang Wetan. (Laporan)