Langsung ke konten utama

FORUM KOORDINASI RELAWAN CALL CENTER 112 KOTA SEMARANG

Selasa, 11 Februari 2020
Sangat besar kiprah Relawan kemanusiaan kota Semarang yang sangat luar biasa, secara sukarela meluangkan waktu, tenaga, dan pikiran selama 24 jam tidak kenal lelah sehingga masyarakat Kota Semarang sangat terbantu. Saat ini (11/2) Dinas Kominfo Kota Semarang mengundang relawan kemanusiaan kota Semarang yang mana acara dimulai 18.30 WIB Bertempat di Verve Room inc hotel DP Mall lantai L, Organisasi Bankom Polrestabes Semarang, FKPM Sriti, Mik Sigap, PMI Kota Semarang, dan TPD Dinsos Kota Semarang tampak hadir memenuhi ruangan yang telah disediakan.
"Kami dari pemerintah sangat terbantu oleh teman-teman komunitas, masyarakat Kota Semarang sangat terasa kiprah teman-teman dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan saya rasakan pelayanan teman-teman semakin lama semakin meningkat" jelas Dr. Bambang Pramusinto, SH, SIP, M.Si Kepala Dinas Kominfo Kota Semarang. 
"Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Dinas Kominfo dan stakeholder yang ada atas kerjasamanya, juga atas kepercayaan Kominfo kepada Bankom Polrestabes Semarang dilibatkan langsung dan menjadi petugas Call Center 112 Kota Semarang, sehingga menambah semangat kami dalam mengabdikan diri kepada masyarakat dan kota Semarang tentunya bersama-sama dengan komunitas yang lain yang ada dikota Semarang, sehingga bisa ikut secara aktif menciptakan Semarang Aman, nyaman dan kondusif" jelas Giri Purdyanto ketua Bankom Polrestabes Semarang dalam sambutannya diacara yang sama. Setelah sambutan-sambutan acara dilanjutkan dengan diskusi dan koordinasi tanya jawab antara relawan dan Dinas Kominfo dan berjalan sangat hangat. (Oman.Bjg.C.3.1)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SAR BANKOM GABUNG PENCARIAN KORBAN HANYUT DI KALI SHIORI GUNUNGPATI

SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati.  12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama  Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat  Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki

BANKOM IKUT UPACARA HUT BHAYANGKARA KE-76 KENAKAN PECALANG BALI.

SEMARANG - Selasa (5/7/2022) puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-76 tingkat Nasional diperingati di Kota Semarang, tepatnya di Akademi Kepolisian (AKPOL) jl. Sultan Agung No. 131 Candi Baru Semarang.  Ketua Bankom Giri Purdyanto mengiktruksikan sesuai kebutuhan 35 Anggota Bankom diploting ikut  memeriahkan puncak HUT BHAYANGKARA Ke-76 tahun.  25 personil menjadi tim utama Bankom sebagai peserta upacara dengan mengenakan baju Pecalang yaitu keamanan keagamaan khas Bali dan 5 Personil melekat dengan Polsek Ngaliyan. Inspektur upacara Presiden Ir. H. Joko Widodo dan dihadiri para pejabat tinggi negara.  Kegiatan berjalan lancar sampai selesai. (laporan) 

Pertempuran 5 Hari Di Semarang

Minggu (14/10) Jalur menuju Tugu Muda sudah ditutup oleh Polisi sejak sore, Ruah tumpah masyarakat hadir untuk mengikuti prosesi acara peringatan tersebut. Para veteran atau pejuang tempo dulu juga terlihat hadir memenuhi kursi undangan. hanyut ketika rentetan senapan dan suara meriam menggelegar dari sudut gereja katedral Tugu Muda,seiring terbayang pertempuran kala itu oleh para pejuang Semarang melawan Jepang. Para pemuda-pemudi menampilkan drama pertempuran lima hari di Semarang di Tugumuda pada Minggu (14/10/18) Drama teatrikal itu sendiri dipentaskan untuk mengenang peristiwa bersejarah Pertempuran 5 Hari di Semarang, dimana saat itu terjadi dalam rentang waktu 14 Oktober hingga 19 Oktober 1945. tentara Jepang enggan menyerahkan senjatanya pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1945 sehingga memicu perlawanan dari pemuda Kota Semarang. Dalam sejarah tersebut, salah satu peristiwa yang paling dikenal dan menjadi adalah gugurnya dr. Kariadi. Dimana peri