Semarang, 14 Desember 2018 Pengertian Folklore. Lore adalah kebudayaan yang diwariskan secara turun-temurun secara lisan maupun Isyarat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Folklor adalah adat istiadat tradisional dan cerita rakyat yang diwariskan secara turun-temurun, tetapi tidak dibukukan.
FOLKLORE FESTIVAL 2018. Menjelang akhir tahun 2018, Pemerintah Kota Semarang menggelar festival kebudayaan berkelas Internasional yang dikemas dalam tajuk Semarang Internasional Folklore Festival dari tanggal 13 sampai 16 Desember 2018.
Sabtu (15/12) di Lapangan Desa Wisata Kandri, Kecamatan Gunung Pati, Semarang. Festival Folklore akan menyuguhkan beragam kesenian dan tari tradisional dari sejumlah provinsi di Indonesia. Selain kesenian dan tari, juga akan disuguhkan beberapa permainan tradisional anak yang saat ini nyaris punah.
Sedikitnya ada 20 kontingen provinsi yang ikut sebagai penampil acara. Beberapa di antaranya adalah kontingen dari Provinsi Aceh, Lampung, Sumatera Utara, Riau, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Nusa Tenggara. Selain kesenian Indonesia, dalam Festival Folklore ini juga ditampilkan kesenian dari beberapa negara tetangga seperti China, Malaysia, Korea dan Jepang, Diharap masyarakat Kota Semarang turut semarak dan saksikan festival budaya internasional ini.
"dalam acara minggu ini Pemerintah Kota Semarang mengadakan 2 Event internasional yang satu adalah lari 10 Km (16/12) yang diadakan di pusat kota, dalam agenda ini Bankom dilibatkan untuk membantu dibidang komunikasi, ada sekitar 100 anggota yang kami ploting dalam kegiatan ini, antara lain dari Korwil Selatan, Barat, Timur dan Utara" jelas Giri Purdiyanto selaku Ketua Bankom Polrestabes Semarang.
SEMARANG - Info masuk ke Posko Induk 24 jam pada Sabtu (28/1/2023) sekitar jam 13.05 WIB bahwa dilaporkan Info awal 1 anak hanyut disungai Shiori wilayah Kelurahan Cepoko Gunungpati. 12 Personil anggota Bankom meluncur bergabung bersama SAR Gabungan untuk melakukan pencarian korban yang diduga hilang sesuai laporan yang diterima Posko Induk 24 Jam Bamkom. Menurut informasi kejadian awal sekitar jam 12.30 WIB telah terjadi anak tenggelam di sungai, kronologi kejadian 5 orang anak sedang mencuci motor di sungai lalu korban ingin berenang di sungai karena arus lumayan besar dan korban tidak bisa berenang lalu korban tenggelam terseret di pusaran arus sungai. Korban atas nama Arkhan Attaya Amerzaki, Laki laki usia 13 tahun, alamat Rejosari RT.01 RW.04 Kelurahan Ngijo Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Polsek Gunungpati, Basarnas, BPBD Kota Semarang, bersama warga dan tim SAR Gabungan melakukan pencarian dan penyelaman dilokasi awal, seki
Komentar
Posting Komentar